Pages

Tuesday, September 22, 2009

Hanya Dia


Sekali kita berbicara tanpa sua
aku mengenali budi bicaramu
tidak perlu berdolak lagi
kerana aku tidak pernah begini
memungkiri hati untuk menyepi
sejak pertemuan kelmarin
aku terkesima dengan tutur agungmu
terkelu bicara ku setiap kali
aku menitipkan bait-bait padamu

Indahnya hari yang aku tempuhi
penuh dengan keriangan, penuh dengan warna-warna
keceriaan....

Hanya padamu aku korbankan segala
syarat kasih ini
Hanya padamu aku berikan segala
yang tersirat

Pada aku dirimulah permulaan
hidup untuk aku terus menginjak
pada tanah tercinta ini
bersama mu bernafas pada udara yang sama

Bagiku tanpa bicaramu seharian
membuatkan getar rindu ini makin bertaut
tidak pernah aku merasa sebegini
tidak pernah kebahagiaan padaku
begitu memuncak

Walau apa pun penghalang di depan
ku harap ketabahan menjadi perisai untuk kita
berdua terus berada di menara ini.

::Aku merindui bicaramu::
::DeaRY selamanya::

2 comments:

intan_has said...

berjiwa.....saya suka yg ini...

wahyu said...

salam bicara.

ada makna tersirat yang sukar tersurat. Bagus sekali, sajak saudara. Jiwa akan tenang jika luahkan bicara dalam bentuk apa jua.

salam hormat.
Bicarawahyu.